ANESTESI UMUM

Aug 6, 2015

Bagikan :

Tweet

Pengertian Anestesi:

                        Anestesi -à tidak ada rasa sakit (OW HOLMES)

Sejarah Tindakan Anestesi :

            Dahulu :           - Narkotik (di Mesir)

                                    - Canabis Indica (di Cina)

                                    - Tongkat Kayu pemukul kepala

            Tahun 1776:    - N2O (Gas Nitrogen/Gas Tawa)

            Tahun 1795:    - Ether

            Sekarang           : Zat anestesi lain yang ada sekarang

JENIS ANESTESI

1.     ANESTESI UMUM

            (GENERAL  ANESTESI/GA)

                        à Tidak Sakit dan Tidak Sadar

2.      ANESTESI LOKAL

                        à Tidak Sakit,tetapi Sadar

3.      ANESTESI REGIONAL

                        (SPINAL ANESTESI)

                        à Tidak Sakit,tetapi sadar

1.        ANESTESI UMUM

DEFINISI :

Anestesia umum adalah tindakan meniadakan nyeri secara sentral disertai hilangnya kesadaran dan bersifat pulih kembali (reversibel).

TEORI ANESTESI UMUM

Teori Neurofisiologi àPemberian zat anestetik akan menurunkan transmisi sinaps di ganglion cervicalis superior dan menghambat FR (Formasio Retikularis) asenden  untuk berfungsi mempertahankan kesadaran.

TRIAS ANESTESI:

      1. hipnotik

      2. analgesia

      3. relaksasi otot

STADIUM ANESTESI UMUM

1. STADIUM I ( STADIUM  ANALGESIA )

Saat  zat  anestesi diberikan àhilangnya kesadaran

·        Tanda  : pasien dapat mengikuti perintah ( kesadaran utuh) asa sakit hilang

·        Tindakan : pembedahan ringan (cabut gigi, biopsi kelenjar, dll )

2.  STADIUM II ( STADIUM TERANGSANG/EXCITEMENT )

saat hilangnya kesadaran  à permulaan stadium pembedahan

            à Tanda :

-          Eksitasi dan gerakan tidak menurut  kehendak, tertawa, menangis, bernyanyi.

-          Pernapasan tidak teratur (apnu, hiperapnu)

-          Tonus otot rangka meningkat

-          Inkontinensaia urin dan alvi, muntah midriasis, hipertensi, takikardi

è Bahaya : dapat terjadi kematian

è Pencegahan : harus cepat dilewati

3    3.  STADIUM III ( STADIUM OPERASI/SURGICAL ANESTHESIA )

Saat teratur pernapasan à pernapasan spontan

               à  Tanda      :

1.      pernapasan menjadi spontan dan teratur

2.      Reflek kelopak mata dan konjungtiva hilang

3.      Kepala dapat digerakan kekiri-kekanan dengan bebas

4.      Gerakan bola mata yang tidak menurut kehendak (spesifik tanda permulaan stadium III)

               STADIUM  III ,dibagi 4 Plan:

            III.1 :

·         Pernapasan teratur, spontan

·         Gerakan bola mata tidak menurut kehendak.

·         Miosis

·         Pernanapasan dada dan perut seimbang

·         Relaksasi otot lurik belum sempurna

III.2 :

·         Pernapasan teratur tetapi kurang dalam drp III.1

·         Bola mata tidak bergerak

·         Pupil mulai melebur

·         Relaksasi otot sedang

·         Refleks laring hilang à intubasi

            III.3 :

·         pernapasan perut lebih nyata drp pernapassan perut

·         o.k. Otot pernapasan paralisis

·         Relaksasi otot lurik sempurna

·         pupil lebih lebar drp III.2 tetapi belum maksimal

            III.4 :

·         Pernapasan perut sempurna o.k kelumpuhan otot otot i.k sempurna.

·         Tekanan darah mulai menurun

·         Pupil sangat lebar,reflek cahaya hilang

            Hati-hati : bila III.4 tercapai cegah à stad IV

    Perhatikan :

·         Sifat dan dalamnya pernapasan

·         Lebar pupil diabanding dengan Normal

·         Mulai menurun tekanan darah

STADIUM IV ( STADIUM DEPRESI MO)

Tanda :

·         Pernapasan melemah

·         Tekanan darah tidak dapat diukur, krn kolaps pembuluh darah

·         Jantung berhenti berdenyut à kematian

Tag : Pengetahuan Medis