Catatan Medic Sumber Terpercaya

Find Us On Facebook

Batu ginjal ternyata bisa menyerang anak-anak

Jakarta - Penyakit batu ginjal tak hanya bisa dialami oleh orang dewasa. Dokter mengatakan anak-anak juga bisa mengalaminya, meskipun penyebabnya berbeda.

dr Johanes Soelistyo, SpU dari Urology Centre RS Siloam Kebon Jeruk mengatakan pada orang dewasa, batu ginjal bisa disebabkan karena berbagai hal. Makanan, kurang air minum, hingga infeksi menjadi penyebab paling umum.

Namun pada anak-anak, batu ginjal biasanya disebabkan oleh adanya kondisi atau gangguan bawaan anak sejak lahir.

"Misalnya metabolisme terganggu, jadi dia kurang bisa menyerap kalsium sehingga kalsiumnya mengendap dan jadi batu ginjal," tutur dr Johanes dalam temu media di RS Siloam Kebon Jeruk, Jl Raya Perjuangan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (6/8/2015).

Contoh gangguan bawaan lainnya adalah penyempitan saluran kencing. Ketika saluran kencing sempit, seringkali kencing anak tidak tuntas dan masih bersisa di dalam saluran kencingnya. Hal ini memicu pengendapan urine dan sering pula mengundang infeksi.

Meski begitu, dr Charles M Hutasoit, SpU, juga dari Urology Centre RS Siloam Kebon Jeruk, mengatakan infeksi saluran kencing pada anak sering terlambat ditangani. Penyebabnya, anak sulit merasakan gejala batu ginjal yang berupa nyeri pinggang ataupun kencing berdarah dan berwarna keruh.

"Kalau anak yang kelihatan demamnya. Tapi kan orang tua bawa ke dokter anak dulu. Dikasi obat, hilang, muncul lagi beberapa hari kemudian. Ketika dokternya minta periksa air seni baru ternyata ada infeksi, berdarah, nah baru ketahuan kalau ada batu ginjal," papar dr Charles.

Soal prevalensi atau jumlah kasus batu ginjal pada anak, dr Charles mengaku tidak tahu. Namun yang jelas ia pernah menangani kasus batu ginjal pada anak usia 8 dan 10 tahun.

"Di sini saja 5 kasus tahun ini. Memang jarang kasus batu ginjal anak, tapi bukannya tidak mungkin," pungkasnya.

detikHealth

0 Komentar untuk "Batu ginjal ternyata bisa menyerang anak-anak"

Back To Top